Kebanyakan resep roti saya yang terdahulu menggunakan mesin untuk membantu menguleni adonan, tapi resep yang satu itu tidak perlu mesin untuk membantu dan rasanya tak kalah enak begitu juga dengan teksturnya yang lembut. Cara adalah dengan membanting adonan tidak banyak menguleni, hitung-hitung sambil olah raga.
Karena roti ini menggunakan tang zong, roti akan terasa lembut dan tidak keras walau sudah menginap (seperti beberapa resep roti saya yang terdahulu.) Silahkan mencoba metode ini karena mudah dan hampir semua orang bisa membuatnya.
Bahan Roti / Bread Ingredients
350 gr tepung protein tinggi (Cakra Kembar)
350 gr high protein flour
2 sdm gula pasir
2 tbsp gr sugar
2 sdm oatmeal (optional)
2 tbsp oatmeal (optional)
3 sdm susu bubuk full cream
3 tbsp full cream powdered milk
11 gr ragi instan ( 1 sachet )
11 gr instant yeast ( 1 sachet)
100 ml air
100 ml water
30 gr margarin
30 gr margarine or butter
1 butir telur, kocok lepas dengan garpu
1 egg, lightly beaten with a fork
100 gr tang zhong
100 gr water roux
1 sdt garam
1 tsp salt
Susu evaporasi atau mentega untuk olesan
evaporated milk or butter for brushing
Wijen (optional) untuk taburan
Sesame (optional) for sprinkle
Cara Membuat / Method
Masukkan ragi (yeast) dalam air, biarkan selama beberapa menit sampai berbuih.
Put the yeast in the water, leave for few minutes or until frothy
Campur semua bahan kering dalam mangkok besar
Mix all dry ingredients in a large bowl
Masukkan campuran ragi, tang zong dan telur kedalam bahan kering, aduk dan uleni, setelah menyatu masukkan butter / margarin, uleni lagi sampai kalis.
Add in the yeast mixture, water roux and the egg in dry ingredients, knead until incorporated, add the butter, continue kneading until form a ball and smooth
Keluarkan adonan dari mangkok, kemudian banting-banting 40 -50 kali atau lebih. Permukaan adonan terlihat halus dan kalis. Semakin lama dibanting semakin halus tekstur roti nantinya.
Take the dough out of the bowl and slam it against the work top for 40 - 50 times or more. The more you do it the smoother the dough surface and you will have a softer testure bread.
Bentuk menjadi bola dan kembalikan kedalam mangkok, tutupi dengan kain lembab atau cling film, istirahatkan selama 45 menit.
Form the dough into a ball and put it back in the bowl, cover with a damp cloth or cling film, leave to rise for 45 minutes.
Kempeskan kemudian bentuk sesuai keinginan anda (seperti gambar dibawah ini) atau masukkan kedalam cetakan roti tawar (22 x 10 x 10 cm) yang telah dioles minyak dan ditaburi tepung.
Deflate the dough, now you can shape it as you prefer (of like the picture) or put in the greased and dusted loaf tin ( 22 x 10 x 10 cm)
Tutupi lagi dan biarkan lagi mengembang selama 30 - 45 menit.
Cover again and leave to reast for another 30 - 45 minutes.
Pangggang dalam oven yang telah dipanasi 180 C, selama 35 - 45 menit
Bake in preheated oven 180 C for 35 - 45 menit
Keluarkan dari oven dan cetakan, dinginkan di atas rak.
Take the bread out of the oven and the loaf tin, put it on cooling rack
Water roux / adonan basah
50 gr tepung protein tinggi ( Cakra Kembar)
50 gr high protein flour (bread flour)
250 ml air
250 ml water
Cara membuat tang zong / Making water roux
Campur air dan tepung sampai halus, masak dengan api sedang sampai mengental tetapi tidak
sampai mendidih. Sisihkan sampai dingin
Mix water and flour until smooth, cook over medium heat until thickened but not boiling. Set aside to cool.
Read more: http://en.christinesrecipes.com/2012/10/tangzhong-wholemeal-loaf.html#ixzz38ZYCe4J0
Bisa juga ini di praktekkan,,salam kenal juga dari medan
ReplyDeleteSalam Kenal Mbak Nurul, di atas saya sebutkan untuk banyak membanting, tapi kalau mau lebih lembut lagi setelah dibanting bisa diuleni selama 15 menit (kalau lagi gak sibuk)
Delete