Sambal tuk-tuk berasal dari tanah Batak, penggunaan andaliman dan kincung menjadi ciri khasnya. Sambal ini dibuat oleh ibu Tina , untuk makan siang kami. Tak seperti biasanya, sambal tuk-tuk ini dibuat dengan ikan lele asap atau sale. Rasa pedas cabe dan andaliman ditambah harumnya irisan kincung begitu juga rasa ikan lele asapnya benar-benar enak, membuat kami semakin banyak memakan nasi..... Kami semua benar-benar menikmatinya.
This sambal (relish) is a Batak dish, the use of andaliman and torch ginger is prominent. Smoked cat fish is widely available in the area, mixing the sambal with this fish makes it different to ordinary sambal tuk-tuk.
Sambal tuk tuk lele asap (sale)
1/4 kg Lele Asap (sale)
1/4 kg smoked cat fish or smoked mackerel
10 Bawang merah
10 shallots
2 bh Tomat
2 tomatoes
10 biji Cabe merah
10 red chilli
10 biji Cabe rawit
10 bird's eye chilli
2 sdm Andaliman
2 tbsp Andaliman
2 Kincung, iris halus (optional)
2 torch ginger buds, finely sliced (optional)
1 jeruk nipis
1 lemon / lime juice
Garam Dan gula secukupnya
salt and sugar to taste
Cara membuat / preparation
Ikan di bakar sebentar kemudian direndam dalam air panas, ambil dagingnya
Char grill the smoked fish just the reheat, then soaked in hot water to soften, remove the bone
Bawang merah, cabe, Tomat di bakar sebentar
Char grill the shallots, chilli and tomatoes for a short while
Giling cabe merah, cabe rawit, bawang merah sampai halus
Finely grind all the chilli and shallots
Masukkan andaliman dan Tomat, giling sebentar, kemudian daging ikan giling kasar
Add in andaliman and tomatoes, lightly grind
Put the fish in and coarsely grind them all together
Tabur irisan kencong Dan bawang goreng, siap disajikan
Sprinkle with torch ginger and onion flakes, ready to serve
Delivery Needs and Foods, Mall at Your Door
ReplyDeleteJinggaMall.com is an online mall, aggregating delivery services from well-known food and daily needs retailers in Jakarta