Berikut ini kutipan dari Acehpedia tentang Asam sumti :
Asam Sunti adalah sejenis bumbu dapur khas Aceh yang terbuat dari belimbing wuluh yang telah dikeringkan. Biasanya bumbu dapur ini digunakan masyarakat Aceh dalam masakan yang memiliki rasa asam pedas seperti gulai asam keueung, uengkoet mamah dan lain sebagainya.
Proses pembuatan Asam Sunti pertama-tama dilakukan dengan menjemur belimbing wuluh dibawah panas sinar matahari. Setelah penjemuran tahap pertama, belimbing kemudian diberi garam dan disimpan ditempat yang teduh dan keesokan harinya akan dijemur kembali. Kandungan asam dan garam yang cukup tinggi pada Asam Sunti dapat menghambat proses pembusukan oleh mikroorganisme. Penjemuran dilakukan secara berulang – ulang sampai belimbing kering atau kandungan airnya menipis. Biasanya Asam Sunti yang dihasilkan berwarna coklat dan teksturnya agak kenyal. Belimbing yang telah menjadi Asam Sunti dapat disimpan lama sampai satu tahun bahkan lebih lama tanpa adanya perubahan warna atau tekstur.
Asam sunti merupakan bumbu wajib yang harus dimiliki oleh setiap ibu-ibu rumah tangga di daerah aceh. Karena tanpa asam sunti,masakan aceh tidak akan pernah terwujud. Asam sunti merupakan bumbu yang sangat konvenstional dan sensasional. Rasanya yang asem,menjadikan masakan-masakan aceh memiliki ciri khas yang sangat berbeda dengan masakan-masakan daerah yang lain.Jika kita berada didaerah manapun,tetapi kita tetap memasak masakan dengan menggunakan asam sunti, maka kita tetap merasakan seolah-olah masih berada didaerah aceh. Karena asam sunti miliknya daerah aceh dengan secara kultural.
Saya salah satu penggemar masakan Aceh, my favourite adalah gulai tongkol Aceh, yang menggunakan asam sunti sebagai bumbu dasarnya.
Karena pohon belimbing wuluh di belakang rumah sedang berbuah lebat, jadi ada kesempatan untuk membuat asam sunti....setelah googling sana sini...., akhrinya inilah yang saya buat...., dapat anda lihat cara pembuatannya step-by-step. Yang pasti higienis, kalau buat sendiri..... dan gak susah, cuma perlu sabar.....
Ingredients / bahan
1.2 kg asam sunti
1.2 kg fresh bilimbi
75 gr garam
75 gr salt
air panas, cukup untuk merendam
hot water, enough for soaking
Siram belimbing wuluh dengan air panas tunggu sampai kekuningan, tiriskan
soak the bilimbi with hot water, until slightly discolour or turn yellowish
Jemur sampai berkerut (saya jemur 4 hari)
dry the bilimbi until slightly shrunk ( it took me 4 days )
Jemur lagi sampai 1/2 kering (saya buat 2 hari, tergantung intensitas matahari)
Put them back under the sun until 1/2 dry (2 days, depend on the sun)
Asam sunti sudah setengah jadi, masukan asam sunti ini dalam kantong plastik lalu disimpan selama sebulan setelah itu baru bisa digunakan.
The preserved bilimbi is half done, we need to keep them in plastic bag for another 4 weeks in the fridge, to make it really mature before ready to use.
i guess this is the best way of preserving foos,
ReplyDeletesun dried concentragted the flavour and make some kick'in to any dish,
eversince i've made my homemade sun dried tomato, i guess this is literrary my next project
Kami menjual asam sunti secara online. klik: www.lapakaceh.web.id
ReplyDeletethanks infonya.
ReplyDeleteThanks infonya. Kebetulan aku lagi panen assm wuluh di halaman depan rumah.sayang kalau terbuang dan busuk.
ReplyDeleteSebagai orang Aceh aku harus punga stok asam sunti, tdk harus menunggu macik ku baea dari Aceh