Sunday 10 November 2013

Membuat Ifumie Kenyal Tanpa Additive ( Making Ifu Noodles)


Sebelumnya saya pernah memposting bagaimana membuat mie telur yang memang bagus hasilnya dan kenyal karena saya menggunakan STPP  (sodium tri poly phospate) food grade yang merupakan bahan pengenyal diizinkan dengan jumlah pemakain 0.05% dari bahan utama. Walaupun aman, tetapi saya tetap ingin membuat mie yang kenyal tanpa pengawet.

Beberapa waktu lalu saya diajak makan siang Mie Zhou di jl. Veteran. Mie nya enak sekali dan kenyal. Mereka klain mie dibuat tanpa bahan additive. Saya mendapat tips (bukan resep) bahwa adonan dibanting (diuleni lama sekali). Jadi saya coba-coba saya mendapatkan tekstur mie yang kenyal.

I have posted "how to make egg noodles" before, did have a good noodles and firm, I used STPP (sodium tri poly phosphate) food grade to achieve that constancy. Though STPP is save whens used under 0.05% (suggested amount), I still wanted to make noodles without any additives.

The other day my friend took me for lunch "Mie Zhou" in Jl. Veteran. The noodles was very good and made without any preservatives or additives. I had a tip (not a recipe), that we need to knead for a longer time to get that firm noodles. So this is the result, that I'm quite happy with.  


Bahan - Bahan  / Ingredients

500 gr tepung protein tinggi  (Cakra kembar)
500 gr high protein flour

2 telur bebek  + 2 sdm minyak  + Air es = 250 ml
Duck eggs + 2 tbsp vegetable oil + ice cold water = 250 ml

1 sdt garam
1 tsp salt

Tepung kanji untuk taburan
Tapioca / corn starch to sprinkle


Cara membuat / How to make it

Campur telur dan minyak goreng kocok dengan garpu sampai tercampur
Mix well the eggs and oil with a fork

Larutkan garam dalam air kemudian masukkan ke dalam telur
Dissolve the salt in water then add into the egg mixture, mix well

Buat lubang ditengah tepung, masukkan campuran telur, campur kemudian uleni sampai kalis.
Make a crater in the middle flour, pour in the egg mixture, mix the the flour inside out until and start kneading until smooth and pliable.

Banting-banting kira-kira 15 menit. Semakin lama diuleni dan dibanting semakin kenyal tekstur mie.
Continue to knead for another 15 minutes, the longer the kneading the noodles will be more elastic (firm), this is the key to a good and firm noodles since we don't use chemical

Bentuk adonan menjadi bola, istirahatkan dan tutupi selama 30 menit.
Shape the dough into a ball, cover and leave to rest for 30 minutes

Potong sebagian bola, ratakan sedikit sebelum digiling dengan pasta maker.
Cut a small portion of the dough and flattened before rolling in  pasta maker.

Giling berulang-ulang mulai dengan yang paling tebal kemudian ke yang lebih tipis dengan ketebalan yang diinginkan. Saya memakai gilingan no 2 untuk jenis mie ini.
Roll the dough until smooth, start from the thickest roll to the thinner one. For this type of noodles I use no 2.

Taburi lembaran pasta dengan kanji sebelum dipotong dan taburi lagi hasil potongannya agar tidak lengket. Sisihkan.
Sprinkle the pasta sheets with tapioca flour or corn starch before and after cutting, to stop it from sticking. Set aside.

Didihkan air tambahkan sedikit minyak dan garam.
Bring water to a boil in a pot, add some oil and salt

Masukkan mie, hanya beberapa detik langsung angkat, tiriskan dan tambahkan sedikit minyak lagi aduk rata, supaya tidak lengket.
Put the noodles in the boiling water just a few seconds, take it out immediately and mix in a little oil to stop it from sticking.

Sekarang mie sudah siap digunakan, untuk dijadikan mie goreng atau mie kuah,  atau bisa disimpan di kulkas siap untuk digunakan jika perlu.
The noodles is now ready to use either for fried noodles or in soup or you can keep in the fridge ready to use when ever you need it.



11 comments:

  1. Atas nama Mie Zhou, kami senang bahwa anda telah menyukai mie kami yang dibuat tanpa ada air abu ataipun pengawt apapun. Kami bangga sekali bahwa resep mie segar kami telah memberikan anda inspirasi untuk memperbaiki resep mie sehat anda sebelumnya. Bravo buat anda dan buat mie sehat kita yang tanpa ada zat aditif.

    On behalf of Mie Zhou, we are happy that you like our noodle which is made without any additive or preservative. We are proud that our fresh noodle recipe has actually inspired you to better your original healthy noodle recipe. Bravo to you and to our healthy noodle without any additives.

    ReplyDelete
  2. Hi Luluk, Mie Zhou bukan berlokasi di Jl. Veteran tapi di Jl. Timor antara Jl. Veteran dan Jl. Yamin SH. Terima kasih.

    ReplyDelete
  3. Hallo mbak Luluk :) Terimakasih atas sharing resep & petunjuk2nya dlm sy membuat kwetiau. Sy sukses dg resep kwetiau mbak Luluk. Hasilnya empuk & kenyal; tang mien sy ganti dg kanji. Skrg sy ingin mencoba resep noodle nya. Tapi sebenarnya mie yg ingin sekali sy buat adalah jenis mie karet yg kenyal tp alot; mungkin contohnya adalah spt pangsit mie ujungpandang. Apakah mbak Luluk mempunyai info mengenai tehniknya agar alot? Sy pernah membaca, katanya kita hrs menggilingnya ber-kali2, apakah benar ya? Apakah kira2 lebih cocok dg resep ifumie ini atau yg mie telur kah? Dan, barangkali sj mbak Luluk punya jg resep racikan utk pangsit mie ujungpandang, bolehkah share mbak? Terimakasih sebelumnya ya mbak. Salam sukses ^_^

    ReplyDelete
  4. Hi Priscilla, thanks sudah mencoba resep2 di blog saya. Untuk membuat mie yang benar-benar kenyal sampai hari ini resep yang saya punya memang harus pakai STPP (sodium tri poly posphat) dapat di beli di toko bahan kue. Additive ini aman asal digunakan dalam jumlah yang diizinkan. Coba resep mie telur saja dulu ya....

    ReplyDelete
  5. Salam mbak Luluk. Mau tanya apa pernah makan mie karet (mie Alok/mie Aheng) di Jakarta? Apa kekenyalan mie Zhou setara dengan mie karet Jakarta? Kira2 apa ya bahan yang membuat mie jadi kenyal seperti karet? Rasanya dengan STTP, kekenyalannya berbeda. Apa telor bebek bisa efek ke kekenyalan? Yang jelas sih mie karet itu warnanya agak gelap. Kan kalo pake telor warna lebih ke kuning. Mohon pencerahannya.Thanks

    ReplyDelete
    Replies
    1. Salam mbak Dini. Saya belum pernah mencoba mie karet baik mie Alok maupun mie Aheng di Jakarta jadi tidak bisa membandingkan dengan mie Zhou yang di Medan.

      Yang pasti dengan tambahan STPP akan bertambah kenyal, dengan jumlah yang diizinkan STPP cukup aman dan tidak mempengaruhi rasa. Kayaknya mesti trial and error untuk mendapat tekstur yang kita inginkan.

      Menggunakan telur bebek lebih kenyal dibanding telur ayam, tapi kemarin saya mencoba membuat mie dengan jumlah telur yang sama, saya tambahi kanji dan saya kurangi jumlah airnya dari resep biasa, tanpa bahan additive apapun. Hasilnya sangat kenyal tetapi sulit mengadonnya karena jumlah air yang kurang.

      Delete
  6. Salam mbak luluk...aq baru aja. cb resep. Mie nya mbak...hsl nya menurut qu da bgsbgt.aq uleni adonannya lebih dr 30menit.rumayan kerasa pegelnya. sih krn manual.tp puas bgt dgn hasilnya...tx ya mbak resepnya...mbak luluk 1 lg aq mau tny pernah coba buat daging palsu yg dr kaki jamur ga ya mbak!(tuk vegan)kl pernah tlg share donk mbak resepnya...tx ya mbak...muchhh

    ReplyDelete
  7. Hi mbak Luluk..mao tanya dunk....napa apa semua ingredients mie sama semua yah contoh mie pangsit, ifumie, ama wonton wrapper. Gue sedikit kebingungan disini...bole di jelasin gak...thanks a Lot.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ling, semua ingredients untuk mie adalah sama (hampir sama), perbedaannya adalah di jumlah (banyaknya) bahan. Perbedaan ini akan memberikan tekstur yang berbeda, yang satu lebih kenyal dari yang lainnya. Tapi kalau wonton wrapper (kulit pangsit) memang bisa pakai bahan mie yang sama (mana saja yang Ling pilih). Sebenarnya saya masih mencari resep yang baik untuk wonton wrappers, yaitu lebih lembut dari mie (yang memang kita mau bertekstur lebih kenyal). Semoga penjelasan ini membantu.

      Delete
    2. Ooo..OK got it! Thanks a Lot..di tunggu yah Mbak Luluk resep wonton wrapper yg terbaru.

      Delete